Trading Forex bisa menjadi pengalaman yang membuat frustasi jika hal-hal tertentu tidak berjalan dengan baik. Beberapa dari hal penyebabnya bisa berada di pihak trader atau bisa juga sebagai akibat dari masalah di broker. Bagaimanapun juga, mereka dapat menyebabkan situasi frustasi nyata di pasar. Berikut adalah 4 hal yang bisa bikin frustrasi di trading Forex teratas.
Slippage menyebabkan segala macam frustrasi. Salah satu hal yang paling membuat frustrasi trader mungkin melihat stop loss yang mereka tetapkan untuk cut loss gagal untuk merespon dan harga terus bergerak berlawanan sampai harga bagian bawah benar-benar jatuh. Baca penjelasan tentang terjadinya slippage dalam forex.
Pada 15 Januari 2015 terlihat banyak trader menderita nasib ini setelah Swiss National Bank mengakhiri kebijakan pasak minimumnya. Banyak trader melihat akun mereka terhapus dan beberapa broker menderita kerugian jutaan dolar atau dipaksa menjadi bangkrut.
Terkadang, jaringan internet bisa memberikan dampak pada trader, terutama ketika koneksi internet buruk saat melakukan trading forex. Ini mungkin bukan masalah, tetapi pasti akan menyebabkan frustrasi jika itu mempengaruhi kemampuan trader untuk menutup trading yang menguntungkan secara manual. Apalagi pada saat momen baik dan memiliki peluang besar untuk membalikkan keuntungannya.
Requote dapat membuat trader kehilangan peluang masuk market yang baik. Mencoba memasuki trading di pasar yang bergerak cepat menggunakan platform market maker dapat menyebabkan requote jika harga bergerak sangat cepat. Ini tidak terlalu menjadi masalah kecuali jika trader mencoba menangkap lonjakan trading berita forex. Namun, ini bisa membuat frustasi meskipun tidak sebanyak skenario frustasi berikutnya yang dibahas di bawah ini.
Ini mungkin adalah pengalaman yang paling membuat frustrasi. Bayangkan bagaimana rasanya merasa sudah benar tapi disaat yang sama merasa salah juga? Beberapa kondisi trading kadang harus mengalami kondisi negatif dahulu sebelum berbalik arah untuk memenuhi harapan trader. Jika stop loss ditempatkan terlalu ketat, perilaku price action seperti itu dapat memicu kena stop loss dan menutup trading pada posisi yang merugi sebelum berbalik arah. Ini membuat trader bertanya-tanya apa yang mungkin terjadi.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas itu adalah 4 frustrasi trading forex teratas. Hampir semua trader forex pernah mengalami frustasi dalam kegiatan trading mereka, dan sangat mungkin bahwa mereka akan mengalami setidaknya satu dari 4 tersebut di atas. Namun, 4 frustasi tersebut dapat diminimalkan. Meskipun Anda tidak dapat menghindari kendala jaringan internet, Anda dapat menghindari slippage dan requote dengan trading dengan broker yang menjamin stop loss order dan menawarkan spread tetap yang tidak berubah sesuai dengan volatilitas pasar.
Pilihan broker yang baik selalu akan menjadi salah satu kunci keberhasilan trading forex anda.
Incoming search terms:
- hal yang paling dasar dalam trading
- Requote pada trading manual
- trader bangkrut
Kategori: Seputar Forex
Anda dapat juga diskusi dan sharing di Forum Trader Forex Indonesia